7 Perbedaan Microwave Dan Oven Yang Perlu Dicermati

Microwave dan oven merupakan alat dapur yang memiliki manfaat yang sama yaitu memanaskan makanan dengan suhu yang tinggi. Meskipun memiliki manfaat yang sama, namun sebenarnya kedua alat ini memiliki perbedaan. Perbedaan tersebut mulai dari fungsi hingga hasil makanan yang dipanaskan. Adapun perbedaan microwave dan oven secara lebih rinci, di antaranya:
1. Fungsi

Microwave meskipun digunakan untuk memanaskan namun kadang tidak memiliki fungsi untuk memanggang atau pembakaran. Pada umumnya microwave digunakan untuk memanaskan makanan tertentu saja. Sementara untuk oven sendiri dapat digunakan selain untuk memanaskan juga untuk memanggang. Terlebih, jika akan membuat kue dengan panas yang tinggi agar lebih mengembang, maka sebaiknya gunakan oven.
2. Ukuran

Dari segi ukuran microwave dan oven memiliki perbedaan. Pada oven jika semakin kecil ukurannya maka daya yang dibutuhkan akan semakin kecil. Maka makanan yang dipanggang hanya bisa makanan-makanan kecil seperti kue kering. Namun, tersedia juga jenis oven besar yang dapat digunakan untuk memanggang ayam, kue hingga pizza.
Sementara untuk microwave umumnya tidak pernah lebih dari 30 liter, karena memang fungsinya hanya untuk memanaskan makanan cepat saji. Sehingga terkadang ukurannya pun tidak jarang dibuat minimalis.
3. Jenis

Oven memiliki jenis yang beragam sesuai dengan masing-masing fungsinya. Di antara jenis-jenis oven yang kerap digunakan yaitu oven konvensional, konveksi, listrik, gas dan oven kompor. Sedangkan untuk microwave hanya memiliki tiga jenis di antaranya yaitu microwave biasa, grill microwave, dan convection microwave. Dilihat dari jenisnya oven memiliki keunggulan karena memiliki banyak jenis dan fungsi yang beragam.
4. Cara Kerja

Perbedaan microwave dan oven juga terletak pada cara kerjanya. Sumber panas yang dihasilkan oven yaitu gas atau kompor. Panas yang bersumber dari gas atau kompor ini kemudian akan menyebar ke seluruh bagian oven sehingga dapat memanggang makanan di dalamnya. Sedangkan untuk microwave sumber panasnya berasal dari energi listrik. Di mana energi listrik yang dihasilkan tidak sepanas yang dihasilkan menggunakan gas.
5. Hasil Masakan
Oleh karena oven dan microwave cara kerjanya berbeda makan hasil masakannya pun tentu berbeda. Ketika menggunakan oven hasil masakan akan lebih renyah dan matang merata. Hal ini karena panas yang dihasilkan oven akan membuat makanan matang lebih baik. Sementara itu, hasil masakan menggunakan microwave makanan akan lebih kering dan sulit matang. Ini disebabkan karena fungsi microwave itu sendiri yang terbatas hanya sebagai pemanas.
6. Kecepatan Proses Pemanasan

Meskipun microwave tidak dapat digunakan untuk memanggang makanan, namun microwave jauh lebih cepat jika digunakan untuk memanaskan makanan. Ini disebabkan karena microwave memang dirancang hanya untuk memanaskan makanan saja. Sehingga elemen-elemen yang digunakan di dalamnya dibuat agar dapat memanaskan makanan dengan lebih baik dan cepat. Sementara untuk oven, tergantung pada jenis oven yang digunakan. Apabila menggunakan oven listrik maka proses pemanasan akan jauh lebih lama.
7. Energi Listrik yang Dibutuhkan

Untuk energi listrik yang dibutuhkan pada oven jauh lebih besar karena oven akan bekerja memanaskan seluruh sudut dalam oven, kemudian menyalurkannya pada makanan. Sehingga memerlukan waktu yang cukup lama untuk menunggu hingga panas. Sementara pada microwave tidak terlalu membutuhkan banyak energi listrik karena pengaturannya telah diefisienkan.
Sebelum memilih membeli oven atau microwave ada baiknya cari tahu terlebih dahulu perbedaan keduanya. Artikel mengenai perbedaan microwave dan oven di atas dapat dijadikan referensi sebelum membeli salah satu peralatan dapur ini. Baik oven maupun microwave keduanya memiliki keunggulan, jadi tinggal sesuaikan dengan keperluan dan keinginan!