Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengasah Kecerdasan Sensorik dan Motorik Anak

Mengasah Kecerdasan Sensorik dan Motorik Anak

Berikut adalah ide Kegiatan Anak untuk Mengasah Kecerdasan Sensorik dan Motorik, yang hanya membutuhkan bahan dan alat yang sederhana dan simpel.


Mama, saat anak usia 0-5 tahun atau masa balita merupakan tahapan emas bagi tumbuh kembang si Kecil.

Fase ini anak memerlukan asupan nutrisi yang cukup demi mendukung fisik dan otak secara optimal.

Baik itu kecerdasan sensorik maupun motorik anak, keduanya harus berimbang ya.

Selain gizi, Mama dan Papa perlu menstimulasi si Kecil dengan beberapa kegiatan atau permainan.

Stimulasi ini bertujuan guna merangsang semua sistem indera pada anak agar berfungsi dengan baik.

Sobat Kamus Mama, dikutip dari Kementerian Kesehatan, stimulasi sebaiknya sudah mulai dilakukan sejak anak dalam kandungan.


Ide Mengasah Kecerdasan Sensorik dan Motorik Anak

Berikut adalah ide-ide kegiatan anak mengasah kecerdasan sensorik dan motorik yang bisa Mama lakukan di rumah.

Bahan dan alat yang diperlukan juga mudah ditemui dan sederhana.


Mencocokkan warna pelangi pada dua buah awan

Aktivitas color matching rainbow craft atau menghubungkan warna senada bisa Mama coba di rumah bersama anak tercinta.

Color Matching Rainbow Craft
Color Matching Rainbow Craft
gambar dari instagram.com

Cara membuatnya pun cukup mudah, hanya bermodalkan kertas, lem kertas, gunting, kapas dan spidol besar berwarna.

Pertama-tama, buatlah gambar dua buah awan pada kertas putih lalu gunting ikuti polanya.

Usahakan kedua awan tersebut mempunyai bentuk yang tidak jauh berbeda ya, Ma.

Kemudian tempelkan dua awan ke kertas lainnya yang masih utuh sebagai alas.

Setelah itu, buat enam bulatan menggunakan spidol warna yang berbeda-beda di setiap awan.

Setiap warna dibuat berurutan ya Ma. Misalnya warna merah, oranye, kuning, hijau, biru, dan ungu.

Lalu siapkan potongan kertas memanjang sesuai warna yang digunakan sebagai dots.

Suruh anak untuk mencocokkan antara warna pada bulatan dengan kertas panjang.

Hubungan setiap bulatan menggunakan lem kertas. Lalu tempelkan kertas panjang sesuai warna bulatan tersebut.

Setelah terhubung dengan sesuai, Mama bisa menyuruh anak untuk menempelkan kapas sebagai awan agar semakin menyerupai pelangi.

Dari kegiatan ini anak mempelajari beberapa hal :

  • Pencocokan warna (color matching)
  • Mengasah motorik, yakni menggenggam lem kertas dan menempel kertas
  • Mengasah sensorik, mengenal warna pelangi

Belajar menghubungkan warna menggunakan stik es krim

Ada cara lain yang bisa Mama coba untuk mengajarkan anak mencocokkan warna-warna.

Color Match Stick
Color Match Stick
gambar dari amazon.com

Mama hanya memerlukan 2-4 stik es krim dan empat stickter dots. Warna pada stiker harus berbeda-beda ya Ma.

Ambil dua buah stik es krim dan rapatkan, lalu tempel sticker dots di antara dua stik es krim tersebut.

Selanjutnya, potong bagian tengah stik es krim yang terdapat stiker berwarna. Jadi, masing-masing stik es krim hanya mendapat setengah lingkaran saja.

Mama bisa membuat 2-3 pasang untuk “mengecoh” si Kecil. Jika sudah siap, berikan ke anak. Lalu, suruh ia untuk mencocokkan setiap stik es krim sesuai warnanya.

Dari kegiatan ini, pelajaran yang didapat oleh anak adalah:

  • Mengembangkan kemampuan matematika
  • Meningkatkan keterampilan pola (pattern skill) anak
  • Meningkatkan persepsi atau pemahaman visual
  • Meningkatkan konsentrasi pada anak

Mencopot benda dari perekat

Ide kegiatan selanjutnya adalah mencopot benda-benda yang tertempel pada perekat.

Bermain Mencabut Benda Dari Lakban
Bermain Mencabut Benda Dari Lakban (tape pull game)
gambar dari kidskubby.com

Aktivitas mengasah kecerdasan sensorik dan motorik ini bisa diterapkan untuk anak usia 1 tahun lho.

Pertama-tama potong lakban bening dengan ukuran cukup panjang, sekitar 30 cm.

Mama bisa menggunakan rak mainan anak sebagai tempat menaruh lakban.

Posisikan secara vertikal dengan bagian perekat mengarah ke luar, lalu tempelkan beberapa benda pada perekat tersebut.

Pilih benda yang tidak membahayakan dan ringan ya Ma.

Biarkan anak untuk mencopot satu per satu benda yang menempel pada lakban tersebut.

Manfaat dari kegiatan ini, yaitu:

  • Mengasah kemampuan motorik anak, khususnya kemampuan anak menggenggam benda-benda.
  • Melatih otot tangan si Kecil, yakni pada saat ia menarik benda dari perekat.

Kegiatan merangkai bunga

Kegiatan merangkai bunga ternyata bisa juga dipraktikkan untuk anak-anak guna mengasah kecerdasan motorik dan sensoriknya.

Anak Bermain Merangkai Bunga
Anak Bermain Merangkai Bunga
gambar dari walmart.com

Dari kegiatan ini akan mengajarkan si Kecil bagaimana menciptakan keindahan (estetika) melalui kreativitas dalam menyusun bunga menjadi cantik dalam sebuah vas.

Untuk kegiatan ini, Mama cukup menyediakan vas bunga ukuran kecil, air, gunting, dan 1-2 jenis bunga.

Jangan pilih bunga yang memiliki duri ya Ma supaya si Kecil tetap aman.

Atau mama bisa terlebih dahulu membuang duri pada bunga baru diberikan kepada anak.

Setelah semua alat dan bahan tersedia, biarkan anak berkreasi dalam merangkai bunga pada vas.

Nah, dari aktivitas ini benefit bagi anak, meliputi:

  • Mengasah kemampuan motorik saat ia menggunting dan menyusun bunga ke vas
  • Melatih otot tangan anak, yakni saat menuangkan air ke dalam vas bunga
  • Belajar kemandirian
  • Meningkatkan konsentrasi
  • Mengasah kreativitas

Color reveal atau menemukan warna yang tersembunyi

Kegiatan yang satu ini masih berkaitan dengan warna-warna.

menemukan warna yang tersembunyi di tisu
menemukan warna yang tersembunyi di tisu
gambar dari tiktok.com

Jika sebelumnya adalah mencocokkan warna, kali ini anak akan mencari tahu warna-warna tersembunyi atau color reveal.

Bahan yang Mama perlukan sangat sederhana, yakni tisu, piring atau wadah besar, spidol berwarna, kuas dan air.

Pertama-tama, siapkan selembar tisu dan buatkan bentuk geometris sederhana, seperti hati, kotak, atau lingkaran menggunakan spidol hitam permanen.

Supaya lebih bervariasi, Mama bisa menambahkan satu huruf di dalam bentuk geometri tersebut.

Ambil selembar tisu lagi, lalu beberapa warna berbeda tepat di bawah bentuk yang sudah dibuat pada tisu sebelumnya.

Tumpuk dua tisu tersebut jadi satu, bagian atas adalah tisu bergambar bentuk geometri dan di bawahnya tisu yang terdapat warna.

Taruh tisu pada nampan atau piring datar. Arahkan anak untuk membasahi satu per satu bentuk geometri itu menggunakan kuas yang telah dibasahi air.

Saat kuas basah menyentuh air maka akan muncul warna yang tersembunyi. Aktivitas ini direkomendasikan untuk anak usia 2-5 tahun.


Eksperimen sains lada dan sabun

Kegiatan mengasah kecerdasan sensorik dan motorik anak ini melibatkan eksperimen sains sederhana.

Eksperimen sains lada dan sabun
gambar dari grid.id

Bahan yang dibutuhkan lada, air, sabun cuci piring, dan wadah. Pertama tuangkan air secukupnya pada wadah.

Lalu masukkan lada secukupnya pada wadah yang sudah terisi air.

Setelah itu, arahkan si Kecil untuk mencelupkan ujung jarinya ke sabun. Kemudian, sentuh air yang terdapat lada menggunakan jari tersebut.

Hasilnya, lada akan menjauh atau menyebar dari area yang tersentuh jari anak.

Ini terjadi karena sabun cuci piring menurunkan tegangan permukaan air. Molekul air mencoba untuk tetap bersatu dan menjauh dari sabun sambil membawa lada.

Percobaan sains ini bisa memberikan gambaran kepada anak untuk membiasakan mencuci tangan.

Jadi mengibaratkan lada sebagai kuman dan bakteri. Jadi, saat mencuci tangan maka bakteri akan hilang.


Mencocokkan bentuk

Kegiatan mencocokkan bentuk juga bisa jadi cara Mama untuk mengasah kecerdasan sensorik dan motorik pada anak.

bermain bentuk geometri dengan stik es krim
bermain bentuk geometri dengan stik es krim
gambar dari tiktok.com

Bahan dan alat yang digunakan yaitu, kardus, stik es krim, kardus tisu toilet, spidol berwarna, gunting, dan lem tembak

Pertama buat lima bentuk geometri, misalnya persegi, persegi panjang, segitiga, lingkaran dan bintang.

Masing-masing tiga buah lalu beri warna. Setelah itu, tempelkan setiap bentuk geometri tersebut pada stik es krim.

Ambil kardus ukuran 10 cm x 30 cm dan kardus tisu toilet ukuran 5 cm. Tempelkan kardus tisu toilet pada kardus lurus menggunakan lem tembak.

Kemudian lubangi setiap gulungan kardus tisu toilet menggunakan gunting sebanyak tiga lubang.

Di samping setiap gulungan, gambar bentuk geometri sesuai yang ada di stik es krim.

Lalu, ajak si Kecil untuk mengategorikan stik es krim sesuai bentuk pada tempat yang sudah tersedia.


Penutup

Itulah paparan mengenai kegiatan anak mengasah kecerdasan sensorik dan motorik. Asyik dan menyenangkan bukan, Ma?

Aktivitas sederhana tersebut ternyata mempunyai pengaruh positif terhadap tumbuh kembang si Kecil.

Sekaligus jadi solusi supaya anak anteng saat Mama sibuk mengerjakan urusan rumah.

Demikian artikel dari Kamus Mama mengenai Mengasah Kecerdasan Sensorik dan Motorik Anak.

Mohon saran dari pembaca untuk kelengkapan isi artikel ini, silahkan saran tersebut dapat disampaikan melalui kolom komentar.

Baca artikel lain :

  • Gejala Alergi Makanan pada Anak
  • Cara Menangkal Kemarahan Anak
  • Kepribadian Anak, apa saja jenisnya
  • Ciri Anak Overstimulasi
  • Dampak Stunting pada Anak
  • Tips Mencegah Anak Mabuk Perjalanan

    Sumber referensi :

    • berbagai sumber

     

    Posting Komentar untuk "Mengasah Kecerdasan Sensorik dan Motorik Anak"